Recordings/Discussions
Background Information
Performer Bios

Poet/Composer Bios

Additional Information

Texts & Translations: Main Page | Cantatas BWV 1-50 | Cantatas BWV 51-100 | Cantatas BWV 101-150 | Cantatas BWV 151-200 | Cantatas BWV 201-224 | Other Vocal BWV 225-249 | Chorales BWV 250-438 | Geistliche Lieder BWV 439-507 | AMN BWV 508-524 | Other Vocal 1081-1164 | BWV Anh | Chorale Texts | Emblemata | Sources | Poets & Composers
Discussions: Texts: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Translations: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Part 4


Cantata BWV 115
Mache dich, mein Geist, bereit
Indonesian Translation in Word-for-Word Format
Kantata BWV 115 - Siapkanlah dirimu, wahai rohku

Event: Minggu XXII setelah Trinitatis

1. Chorus

Mache

dich,

mein

Geist,

bereit,

Buatlah

dirimu,

aku punya

roh,

siap,

{Siapkanlah dirimu, wahai rohku,}

Wache,

fleh

und

bete,

berjaga-jagalah,

bermohonlah

dan

berdoalah,

Daß

dich

nicht

die

böse

Zeit

supaya

dirimu

tidak

itu

yang jahat

masa

Un~

verhofft

betrete;

tanpa

terduga

(mendatangi);

{supaya masa yang jahat itu tidak mendatangi dirimu tanpa diduga-duga;}

Denn

es

ist

Sebab

(sekarang)

telah

Satans

List

setan punya

tipu daya

Über

viele

Frommen

atas

banyak

orang-orang saleh

Zur

Versuchung

kommen.

tuju

godaan

datang.

{Sebab sekarang tipu daya setan telah datang atas banyak orang saleh dengan tujuan menggoda.}

 

2. Alto Aria
(Roma 13:11-12, 1 Tesalonika 5:2-3, 6)

Ach

schläfrige

Seele,

wie?

ruhest

du

noch?

Oh

yang mengantuk

jiwa,

bagaimana mungkin?

Tidurkah

kamu

masih?

{Oh jiwaku yang mengantuk, bagaimana mungkin kamu masih tidur?}

Ermuntre

dich

doch!

Bangkitkanlah

dirimu

(ayo)!

Es

möchte

die

Strafe

dich

plötzlich

erwecken

(Sebab)

bisa jadi

-

penghukuman

dirimu

mendadak

membangunkan

{Sebab bisa jadi penghukuman sekonyong-konyong membangunkan dirimu}

Und,

wo

du

nicht

wachest,

dan,

jika

kamu

tidak

berjaga-jaga,

Im

Schlafe

des

ewigen

Todes

bedecken.

dengan

tidur

milik

yang abadi

kematian

menyelimuti.

{tidur kematian yang abadi akan menyelimutimu.}

 

3. Bass Recitative
(Efesus 1:17-18, Efesus 5:6-10, Yakobus 4:4)

Gott,

so

vor

deine

Seele

wacht,

Allah,

yang

atas

kamu punya

jiwa

berjaga-jaga,

Hat

Abscheu

an

der

Sünden

Nacht;

punya

rasa muak

pada

itu

dosa punya

malam;

{merasa muak pada kegelapan dosa yang kelam seperti malam;}

Er

sendet

dir

sein

Gnaden~

licht

Ia

mengirimi

-mu

Ia punya

~rahmat pengampunan

terang

{Ia mengirimimu terang rahmat pengampunan-Nya}

Und

will

vor

diese

Gaben,

dan

ingin (kamu),

atas

ini

pemberian,

Die

er

so

reichlich

dir

verspricht,

yang

Ia

begitu

berlimpah

bagimu

menjanjikan,

Nur

offne

Geistes~

augen

haben.

(dengan) hanya

membuka

~rohani

mata

(berkuasa).

{dan Ia ingin kamu berkuasa atas pemberian ini -- yang begitu berlimpah Ia janjikan bagimu -- cukup dengan hanya membuka mata rohani saja.}

Des

Satans

List

ist

ohne

Grund,

Itu

setan punya

tipu daya

adalah

tanpa

alasan (yang benar),

{Tipu daya setan adalah selalu tanpa alasan yang benar,}

Die

Sünder

zu

bestricken;

(para)

pendosa

untuk

memikat (hati);

{untuk tujuan memikat hati para pendosa;}

Brichst

du

nun

selbst

den

Gnaden~

bund,

Melanggar

kamu

sekarang

sendiri

itu

~kasih

perjanjian,

{Jika kamu sendiri sekarang melanggar perjanjian kasih itu,}

Wirst

du

die

Hülfe

nie

erblicken.

akan

kamu

itu

pertolongan

tiada pernah

melihat.

{maka kamu tiada akan melihat datangnya pertolongan.}

Die

ganze

Welt

und

ihre

Glieder

Itu

seluruh

dunia

dan

ia punya

bagian-bagian

Sind

nichts

als

falsche

Brüder;

adalah

tiada (lain)

kecuali

yang palsu

saudara;

{adalah tiada lain kecuali sahabat palsu;}

Doch

macht

dein

Fleisch

und

Blut

hiebei

Namun

(berharap)

kamu punya

daging

dan

darah

(dari mereka)

Sich

lauter

Schmeichelei.

sendiri

tiada apapun kecuali

sanjungan (kosong).

{Namun tetap saja dagingmu sendiri berharap tiada yang lain dari mereka kecuali sanjungan kosong.}

 

4. Soprano Aria
(Matius 18:23-27)

Bete

aber

auch

dabei

Berdoalah

namun

juga

di samping itu

Mitten

in

dem

Wachen!

di tengah-tengah

-

(kamu punya)

waktu berjaga!

{Namun di samping itu, berdoalah juga di tengah-tengah waktumu berjaga!}

Bitte

bei

der

großen

Schuld

Mintalah,

dalam hal

(kamu punya)

yang besar

hutang

{Mintalah agar dalam hal hutangmu yang besar,}

Deinen

Richter

um

Geduld,

kamu punya

Hakim

memiliki

kesabaran,

{Hakim-mu memiliki kesabaran,}

Soll

er

dich

von

Sünden

frei

(supaya)

Ia

dirimu

dari

dosa

membebaskan

{supaya Ia membebaskan dirimu dari dosa}

Und

gereinigt

machen!

dan

dibersihkan

membuat!

{dan menjadi bersih!}

 

5. Tenor Recitative
(Mazmur 34:18, Yohanes 14:13-14)

Er

sehnet

sich

nach

unserm

Schreien,

Ia

berharap

diri-Nya

akan

kita punya

seruan,

{Ia berharap akan panggilan kita bagi diri-Nya,}

Er

neigt

sein

gnädig

Ohr

hierauf;

Ia

mencondongkan

Ia punya

yang penuh kemurahan

telinga

untuk itu;

{Ia mencondongkan telinga-Nya yang penuh kemurahan untuk hal itu;}

Wenn

Feinde

sich

auf

unsern

Schaden

freuen,

Ketika

musuh

dirinya

atas

kita punya

kerugian

bersukacita,

{Ketika diri musuh-musuh bersukacita atas kerugian kita,}

So

siegen

wir

in

seiner

Kraft:

kemudian

berjaya

kita

di dalam

Ia punya

keperkasaan:

{kita akan berjaya kemudian di dalam keperkasaan-Nya:}

Indem

sein

Sohn,

in

dem

wir

beten,

Sebab

Ia punya

Anak,

di dalam

(nama) siapa

kita

bermohon,

Uns

Mut

und

Kräfte

schafft

kita

keberanian

dan

kekuatan

memperlengkapi

{memperlengkapi kita dengan keberanian dan kekuatan}

Und

will

als

Helfer

zu

uns

treten.

dan

mau

sebagai

Penolong

kepada

kita

(datang).

 

6. Chorale

Drum

so

laßt

uns

immerdar

Dengan demikian,

maka

marilah

kita

senantiasa

Wachen,

flehen,

beten,

berjaga-jaga,

bermohon

berdoa,

Weil

die

Angst,

Not

und

Gefahr

karena

-

rasa takut,

keprihatinan

dan

marabahaya

Immer

näher

treten;

selalu

lebih dekat

(mendatangimu);

Denn

die

Zeit

Sebab

itu

waktu (penghakiman)

Ist

nicht

weit,

adalah

tidak

jauh (lagi),

Da

uns

Gott

wird

richten

saat

kita

Allah

akan

menghakimi

{saat Allah akan menghakimi kita}

Und

die

Welt

vernichten.

dan

ini

dunia

menghancurkan.

{dan menghancurkan dunia ini.}

Indonesian Translation by Rianto Pardede (November 2005)
Contributed by Rianto Pardede (November 2005)

Cantata BWV 115: Mache dich, mein Geist, bereit for 22nd Sunday after Trinity (1724)
Discography: Details & Complete Recordings | Recordings of Individual Movements
Discussions: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Part 4 | Part 5

BWV 115 Text: German-1 | German-6 | German-7 | NBA Text
Translations: English-1 | English-3I | English-3P | English-6 | English-10 | English-14
Catalan-1 | Chinese-2 | Danish-1 | Dutch-0 | Dutch-6 | French-4 | French-5 | French-6 | Hebrew-1 | Hungarian-1 | Indonesian-1 | Italian-2 | Norwegian-1 | Polish-1 | Russian-1 | Russian-3 | Spanish-4 | Spanish-7 | Spanish/English-8
Chorale Text: Mache dich, mein Geist, bereit [BWV 115/1,~2-5,6]

Indonesian Translations in Word-for-Word Format: Sorted by BWV Number | Sorted by Title | Sorted by Event | Note on Indonesian Translations


Texts & Translations: Main Page | Cantatas BWV 1-50 | Cantatas BWV 51-100 | Cantatas BWV 101-150 | Cantatas BWV 151-200 | Cantatas BWV 201-224 | Other Vocal BWV 225-249 | Chorales BWV 250-438 | Geistliche Lieder BWV 439-507 | AMN BWV 508-524 | Other Vocal 1081-1164 | BWV Anh | Chorale Texts | Emblemata | Sources | Poets & Composers
Discussions: Texts: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Translations: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Part 4




 

Back to the Top


Last update: Thursday, September 22, 2022 02:42