Recordings/Discussions
Background Information
Performer Bios

Poet/Composer Bios

Additional Information

Texts & Translations: Main Page | Cantatas BWV 1-50 | Cantatas BWV 51-100 | Cantatas BWV 101-150 | Cantatas BWV 151-200 | Cantatas BWV 201-224 | Other Vocal BWV 225-249 | Chorales BWV 250-438 | Geistliche Lieder BWV 439-507 | AMN BWV 508-524 | Other Vocal 1081-1164 | BWV Anh | Chorale Texts | Emblemata | Sources | Poets & Composers
Discussions: Texts: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Translations: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Part 4


Cantata BWV 146
Wir müssen durch viel Trübsal
Indonesian Translation in Word-for-Word Format
Kantata BWV 146 - Kita harus melalui banyak kesengsaraan

Event: Minggu Jubilate

1. Sinfonia

2. Chorus
(Kisah Para Rasul 14:22)

Wir

müssen

durch

viel

Trübsal

Kita

harus

melalui

banyak

kesengsaraan

{Kita harus melalui banyak kesengsaraan}

in

das

Reich

Gottes

eingehen.

ke dalam

-

kerajaan

Allah

(untuk) masuk.

{untuk masuk ke dalam kerajaan Allah.}

 

3. Alto Aria
(Kejadian 13:13)

Ich

will

nach

dem

Himmel

zu,

Aku

berkehendak

ke arah

-

surga

menuju,

Schnödes

Sodom,

ich

und

du

yang hina

Sodom,

aku

dan

engkau

{wahai Sodom yang hina, aku dan engkau}

Sind

nunmehr

geschieden.

-

mulai sekarang

berpisah.

Meines

Bleibens

ist

nicht

hier,

Aku punya

kediaman

-

bukan

di sini,

{Kediamanku bukanlah di sini,}

Denn

ich

lebe

doch

bei

dir

sebab

aku

hidup,

sesungguhnya,

bersama

-mu

Nimmer

~mehr

in

Frieden.

takkan pernah

-lagi

dalam

damai.

{sebab sesungguhnya aku takkan pernah-lagi hidup dalam damai bersamamu.}

 

4. Soprano Recitative

Ach!

wer

doch

schon

im

Himmel

wär,

Oh,

andai

saja

sudah

di

surga

berada,

Wie

dränget

mich

nicht

die

böse

Welt!

betapa

menghimpit

diriku

tidak (lagi)

ini

yang jahat

dunia!

{betapa dunia yang jahat ini tidak akan bisa lagi menghimpit diriku!}

Mit

Weinen

steh

ich

auf,

Dengan

ratap tangis

bangkit

aku

berdiri,

Mit

Weinen

leg

ich

mich

zu

Bette,

dengan

ratap tangis

membaringkan

aku

diriku

ke

pembaringan,

Wie

trüglich

wird

mir

nachgestellt!

betapa

penuh tipuan

-

aku

diserang!

Herr!

merke,

schaue

drauf,

Tuhan,

perhatikanlah,

pandanglah

(akan hal itu)!;

Sie

hassen

mich,

und

ohne

Schuld,

Mereka

membenci

diriku,

dan

tanpa

sebab,

Als wenn

die

Welt

die

Macht,

seolah

itu

dunia

(segala)

kuasa,

Mich

gar

zu

töten

hätte;

diriku

bahkan

untuk

membunuh

memiliki;

{seolah dunia itu memiliki segala kuasa bahkan untuk membunuh diriku;}

Und

leb

ich

denn

mit

Seufzen

und

Geduld

Dan

hidup

aku

walaupun

dengan

keluh-kesah

dan

kesabaran

{Dan walaupun aku sudah hidup dengan keluh-kesah dan kesabaran,}

Verlassen

und

veracht',

ditelantarkan

dan

dihinakan,

So

hat

sie

noch

an

meinem

Leide

maka

mendapat

itu (dunia)

(tetap saja)

dalam

aku punya

beban derita

Die

größte

Freude.

itu

yang luar biasa

kesenangan.

{maka tetap saja dunia itu mendapat kesenangan yang luar biasa dalam beban deritaku.}

Mein

Gott,

das

fällt

mir

schwer.

Aku punya

Allah,

(semua) itu

menimpa

-ku

dengan berat.

{Allahku, sungguh berat semua itu menimpaku.}

Ach!

wenn

ich

doch,

Oh!

Andai saja

aku

sungguh --

Mein

Jesu,

heute

noch

aku punya

Yesus --

hari ini

-

Bei

dir

im

Himmel

wär!

bersama

-Mu

di

surga

berada!

{Oh! Andai saja aku sungguh -- oh, Yesusku -- hari ini berada bersama-Mu di surga!}

 

5. Soprano Aria
(Mazmur 126:5-6)

Ich

säe

meinen

Zähren

Aku

menghamburkan

aku punya

air mata

Mit

bangem

Herzen

aus.

dengan

yang kuatir

hati

-.

{dengan hati penuh kuatir.}

Jedoch

mein

Herze~

leid

Namun

aku punya

~hati

derita

{Namun derita-hatiku}

Wird

mir

die

Herrlichkeit

akan

bagiku

itu

kemuliaan

Am

Tage

der

seligen

Ernte

gebären.

pada

hari

yang

berbahagia

panen

melahirkan.

{akan melahirkan kemuliaan bagiku pada hari panen yang berbahagia.}

 

6. Tenor Recitative

Ich

bin

bereit,

Aku

sudah

siap,

Mein

Kreuz

geduldig

zu

ertragen;

aku punya

salib

dengan sabar

untuk

mengusung;

{untuk mengusung salibku dengan sabar;}

Ich

weiß,

daß

alle

meine

Plagen

Aku

tahu,

bahwa

semua

aku punya

siksa

{Aku tahu bahwa semua siksa yang kualami}

Nicht

wert

der

Herrlichkeit,

tiada

berarti

(dibandingkan)

kemuliaan,

Die

Gott

an

den

erwählten

Scharen

yang mana

Allah

kepada

itu

yang terpilih

kelompok

Und

auch

an

mir

wird

offenbaren.

dan

juga

kepada

aku

akan

mengungkapkan.

{yang akan diungkapkan Allah kepada kelompok yang terpilih itu dan juga kepadaku.}

Jetzt

wein

ich,

da

das

Welt~

getümmel

Saat ini

menangis

aku,

sementara

itu

~duniawi

kerumunan

{Saat ini aku menangis, sementara kerumunan duniawi yang gaduh itu}

Bei

meinem

Jammer

fröhlich

scheint.

(atas)

aku punya

kemalangan

bergembira

tampak.

{tampak bergembira atas kemalanganku.}

Bald

kommt

die

Zeit,

Segera

datang

itu

masa,

{Suatu masa akan segera datang,}

Da

sich

mein

Herz

erfreut,

ketika

-

aku punya

hati

bersukacita,

Und

da

die

Welt

einst

ohne

Tröster

weint.

dan

ketika

-

dunia

kelak

tanpa

penghibur

menangis.

Wer

mit

dem

Feinde

ringt

und

schlägt,

Barangsiapa

dengan

itu

musuh

bergulat

dan

bertempur,

Dem

wird

die

Krone

beigelegt;

padanya

akan

-

mahkota

dianugerahkan;

{padanya mahkota akan dianugerahkan;}

Denn

Gott

trägt

keinen

nicht

mit

Händen

in

den

Himmel.

Sebab

Allah

memboyong

tiada (seorangpun)

(yang tidak berusaha)

dengan

tangan(-Nya)

ke

-

surga.

{Sebab Allah tiada memboyong seorangpun yang tidak berusaha, ke surga dengan tangan-Nya.}

 

7. Tenor & Bass Duet

Wie

will

ich

mich

freuen,

Betapa

akan

aku

diriku

menyenangkan,

{Betapa aku akan bersukacita,}

 

wie

will

ich

mich

laben,

 

betapa

akan

aku

diriku

memanjakan,

 

{betapa aku akan bisa memanjakan diriku sendiri,}

Wenn

alle

vergängliche

Trübsal

vorbei!

ketika

semua

yang sementara

kesusahan

(sudah) berlalu!

{ketika semua kesusahan yang sementara itu sudah berlalu!}

Da

glänz

ich

wie

Sterne

und

leuchte

wie

Sonne,

Maka

berkilauan

aku

seperti

bintang

dan

bercahaya

seperti

matahari,

Da

störet

die

himmlische

selige

Wonne

maka

mengganggu

itu

yang illahi

yang bahagia

gairah

Kein

Trauren,

Heulen

und

Geschrei.

tiada lagi

dukacita,

ratap tangis

dan

jeritan.

{maka tiada lagi dukacita, ratap tangis dan jeritan akan mengganggu gairah bahagia yang illahi itu.}

 

8. Chorale

(Alternatif I:)

Denn

wer

selig

dahin

fähret,

Sebab

barangsiapa

diberkati

ke sana

pergi,

{Sebab barangsiapa yang diberkati akan pergi ke sana,}

Da

kein

Tod

mehr

klopfet

an,

di mana

tiada

kematian

lagi

mengetuk

-,

{di mana tiada kematian bisa mengetuk,}

Dem

ist

alles

wohl

gewähret,

baginya

-

semua

benar-benar

diberikan,

Was

er

ihm

nur

wünschen

kann.

apa yang

ia

baginya

semata-mata

mengharapkan

bisa.

{apa saja yang bisa ia harapkan diberikan baginya.}

Er

ist

in

der

festen

Stadt,

Ia

berada

di dalam

itu

yang kokoh

kota,

Da

Gott

seine

Wohnung

hat;

di mana

Allah

Ia punya

kediaman

memiliki;

{di mana Allah memiliki kediaman-Nya;}

Er

ist

in

das

Schloß

geführet,

Ia

-

ke dalam

itu

istana

dituntun,

Das

kein

Unglück

nie

berühret.

yang mana

tiada

kemalangan

pernah

menyentuh.

 

(Alternatif II:)

Freu

dich

sehr,

o

meine

Seele,

Bersukacitalah

dirimu

sebesar-besarnya,

wahai

aku punya

jiwa,

Und

vergiß

all

Not

und

Qual,

dan

lupakan

semua

keprihatinan

dan

siksa derita,

Weil

dich

nun

Christus,

dein

Herre,

karena

dirimu

saat ini

Kristus,

kamu punya

Tuhan,

Ruft

aus

diesem

Jammer~

tal!

memanggil

keluar dari

ini

~derita

lembah!

{karena saat ini Kristus, Tuhan-mu, memanggil dirimu keluar dari lembah-derita itu!}

Aus

Trübsal

und

großem

Leid

Keluar dari

kesulitan

dan

yang luar biasa

kesedihan

{Keluar dari kesusahan dan kesedihan yang luar biasa}

Sollst

du

fahren

in

die

Freud,

akan

kamu

berangkat

tuju

itu

sukacita,

Die

kein

Ohre

hat

gehöret

(sukacita) yang

tiada

telinga

(pernah)

mendengar(nya)

Und

in

Ewigkeit

auch

währt.

dan

dalam

keabadian

juga

bertahan.

Indonesian Translation by Rianto Pardede (June 2006)
Contributed by Rianto Pardede (June 2006)

Cantata BWV 146: Wir müssen durch viel Trübsal in das Riech Gottes eingehen for Jubilate [3rd Sunday after Easter] (1726 / 1728 ?)
Discography: Details & Complete Recordings | Recordings of Individual Movements
Discussions: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Part 4

BWV 146 Text: German-1 | German-6 | German-7 | NBA Text
Translations: English-1 | English-6 | English-10 | English-14
Catalan-1 | Chinese-2 | Dutch-0 | Dutch-3 | French-4 | French-5 | French-6 | Hebrew-1 | Hungarian-1 | Indonesian-1 | Italian-2 | Norwegian-1 | Polish-1 | Polish-2 | Russian-1 | Russian-3 | Spanish-3 | Spanish-7 | Spanish/English-8
Chorale Text: Jesu, meiner Seelen Wonne [BWV 146/8] or Lasset ab von euren Thränen [BWV 146/8]

Indonesian Translations in Word-for-Word Format: Sorted by BWV Number | Sorted by Title | Sorted by Event | Note on Indonesian Translations


Texts & Translations: Main Page | Cantatas BWV 1-50 | Cantatas BWV 51-100 | Cantatas BWV 101-150 | Cantatas BWV 151-200 | Cantatas BWV 201-224 | Other Vocal BWV 225-249 | Chorales BWV 250-438 | Geistliche Lieder BWV 439-507 | AMN BWV 508-524 | Other Vocal 1081-1164 | BWV Anh | Chorale Texts | Emblemata | Sources | Poets & Composers
Discussions: Texts: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Translations: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Part 4




 

Back to the Top


Last update: Thursday, September 22, 2022 02:50